berfikir bertindak untuk meraih kebahagiaan



Berfikir Bertindak Untuk Meraih Kebahagiaan

Perkenalkan aku adalah seorang guru honorer di salah satu sekolah di kabupaten Kuningan, tepatnya di SMP Negeri 1 Selajambe. aku mengabdi di sekolah ini sejak tahun 2005. banyak kenangan yang kurasakan selama aku mengabdi. disini aku tidak ingin menceritakan kisah derita aku selama aku mengabdi sebagai guru honorer dengan alasan aku tidak ingin mematikan api semangat mereka yang mempunyai impian menjadi guru tetapi aku akan mengatakan pada mereka bahwa profesi guru adalah profesi yang paling mulia. alangkah berdosanya aku mengahlangi niat mereka dengan menceritakan derita aku.
Penderitaan bukanlah untuk diratapi  tapi aku jadikan motivasi untuk meraih kebahagiaan. kalau penyemangatku adalah “aku bisa” walaupun keadaanku seperti ini tapi secara jujur dari lubuk hati yang paling dalam aku merasa bahagia.
apa yang membuat aku bahagia….
Salah satunya melihat kedua orang tuaku, mereka merasa bangga dengan apa yang kau jalani, tetapi hatiku tetap merasa ingin membahagiakan secara lahiriah. aku yakin sang kuasa tidak pernah tertidur dan selalu melihat umatnya dan selalu menebarkan rizkinya di daratan, dilautan, diudara yang Nampak ataupun yang tak Nampak bahkan yang tak terduga.
Apakah aku terdiam… apakah aku pantas mengeluh
Tentu tidak, aku manusia yang memiliki nafsu yang mempunyai keinginan yang baik dan bertindak. berfikir  baik dalam arti tentang bagaimana untuk mengatasi kesulitan tanpa harus meninggalkan tanggung jawab  sebagai guru sedangkan bertindak dapat diartikan apa yang aku pikirkan tidak mungkin bisa menolongku dalam menghadapi kesulitan tanpa sebuah tindakan.
Pengalaman yang mengajariku disaat aku ada diparantauan, tepatnya dikabupaten Nganjuk, yang dulu bernama Anjuk Ladang yang artinya Tanah kemenangan.
Tentu kalian ingin tahu apa pengalamanku…
Awal mulanya datanglah sebuah rasa derita disaat aku dipertemukan dengan kampus. suatu saat kampus itu pasti menginginkan isi dompet ku.aku mulai berfikir gimana caranya dompet ini membawa kebahagiaan disaat aku buka dan aku lihat.
saat itu aku gak pernah membawa dompet apalagi membuka karena gak ada isinya. padahal isinya mudah didapat karena isi yang kita cari bukan benda langka tetapi benda itu ada disetiap orang. atas dasar itu jiwa kewiraanku muncul dan aku segera hadir ditengah mereka yang beruang.
Apa yang terjadi…
Uang-uang mereka mengalir dan berpindah kedompetku hanya gara-gara suka ataupun karena lapar.
Apa yang kubawa dan kuberikan ..
Sebuah rasa kebahagiaan walaupun lewat kisah-kisah mereka yang merasakan, begiru juga dengan hatiku yang merasakan kebahagiaan. puji syukur Alhamdulilah selama 4 tahun dompetku selalu terisi impian itulah kisah ku yang kau jadikan guru untuk meraih kebahagiaan selama kita mau berfikir dan bertindak.

Komentar

Postingan Populer